Tiyuh Cahyou Randu melaksanakan distribusi ikan lele hasil budidaya kolam bioflok kepada masyarakat sebagai bagian dari dukungan terhadap Program Ketahanan Pangan 2024. Kegiatan ini ditujukan untuk mendukung Gizi Ibu hamil, Ibu menyusui, Lansia, serta masyarakat kurang mampu atau miskin ekstrim, Cahyou Randu, Kamis, 26 Juli 2024
Sebanyak 100 keluarga penerima manfaat telah menerima ikan lele segar, masing-masing mendapatkan 1,5 kilogram ikan. Penyaluran ini dilakukan langsung di Tempat Budidaya dan dihadiri oleh Perwakilan Kepala Tiyuh Cahyou Randu, Ibu Meria Sari. S.E, serta perwakilan dari Badan Permusyawaratan Tiyuh Cahyou Randu, yang kemudian akan di antarkan langsung ke rumah-rumah para Keluarga Penerima Manfaat.
Dalam sambutannya, Ibu Meria Sari, S.E menjelaskan, “Distribusi ikan lele ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Kami berfokus pada kelompok yang paling membutuhkan, seperti Ibu hamil, Ibu menyusui, Lansia, dan keluarga kurang mampu. Kami berharap ini dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi mereka dan meringankan beban ekonomi.”
Kolam bioflok yang digunakan dalam budidaya ikan lele merupakan metode yang mengoptimalkan pemanfaatan air dan pakan, serta mengurangi dampak lingkungan. Metode ini juga menghasilkan ikan lele dengan kualitas yang baik dan berkelanjutan.
Program ini adalah contoh nyata bagaimana teknologi modern dapat diterapkan untuk mendukung program ketahanan pangan dan membantu mereka yang paling membutuhkan.
Distribusi ikan lele ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap asupan gizi bagi kelompok sasaran serta mendukung pencapaian target ketahanan pangan nasional pada tahun 2024 dan untuk menekan penurunan angka stunting.